MC – Toba, – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perempuan dan Perlindungan Anak (PMDP& PA) Kabupaten Toba,Henry Silalahi kembali mengimbau seluruh para kepala desa se- Toba, agar lebih intens mengantisipasi penanganan timbulnya potensi klaster baru penyebaran COVID-19 di wilayah masing-masing.

“Hal ini mengingat lonjakan COVID-19 yang cukup tinggi di Toba saat ini, oleh karena itu kami kembali mengimbau para kepala desa agar lebih maksimal dan intens mewaspadainya,” sebut Henry Silalahi, Selasa (3/8/2021).

Sebelumnya melalui surat edaran Bupati Toba tentang penanganan COVID-19, salahsatunya pengaktifan posko desa telah disampaikan.Namun di.setiap kesempatan kegiatan di desa, imbauan kepatuhan terhadap prokes juga selalu disampaikan.

Ia menambahkan selama ini pemerintah desa sudah berupaya, namun seiring sebaran COVID-19 yang terus melonjak,pihaknya berharap agar pemerintah desa bersama masyarakat dapat selalu bersinergitas memaksimalkan upaya pencegahan.

Tentunya lebih meningkatkan kepedulian dan kesadaran bersama untuk selalu menerapkan serta mematuhi protokol kesehatan

Terkait penerapan sistem kerja para ASN di dinasnya, dia mengakui telah menerapkan sistem Work From Home (WFH )bagi ASN eselon II dan III.

Sementara sistim kerja (Work From Office (WFO) diberlakukan bagi ASN eselon IV dan staf, serta anak didik yang sedang Pendidikan Kerja Lapangan (PKL) di dinas PMDP PA Toba secara bergantian.

“Kami berharap melalui kebersamaan dengan seluruh stakeholder Satgas COVID-19 di tingkat desa, kabupaten dan masyarakat, kita dapat menekan sebaran COVID-19 dengan memprioritaskan kepatuhan terhadap prokes,” kata Henry Silalahi didampingi Saut Sihombing selaku Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat.